Rabu, 03 Februari 2010

BANGUNAN AMAL YANG MANa YANG AKAN AKU PILIH ?


Sebuah ungkapan atau kebingungan ketika awal memasuki dunia aktifis dengan berbgaai dinamika dan perang pemikiran, adayang mengjamk kebaikan danagamis, akan tetapi ada mengajak hanya ku;iahadan tiada amau memberikan perhatian bagi yang lain sedikit pun, atau ada yang hanya memanfaatkan kuliah sebagai kerja sampningan dankerja atau kewajibanaayang wajib adalah bersenang senang mengungkapakan apoa yang ada di bayangan syahwat dan nafsunya. Dengan hinggar- bingar yang terjadi didunia kampus mana yang harus kita pilih dan bagaimana kita harus mensikapi banyak haltersebut ?Nampak akan sangat subjektif ketika hanya dari vesi seseorang tranpa landasan lmiah ketika oarang memilih sebuah jalanatau jalabn untuk memilih bangauanan amal yang ada. Oleh karena itumaka kita perlu menetapkan beberapa parameter yang bisa menebus kesubjektifan tersebut. Dari asumsi yang umum, maka bisa ditetapkan bahwa yang pertama, adalah kitamemeberikan manfaat bagi orang lain, yaitu ketika epuasan kitaadalahbagaiman kita bisa memberilkan kebahagiaan bagi orang lain entah hanaya dengan senyum ataubersikap positif, ataumungkindengan mmengikuti organisasi atau gerakan intra dan ekstra akampus yang geraknya melalui kegiatan bersifat preventif terhadap kebatilan, reaktifterhadap probelematika umat, maupun kontributif terhadap pengembangan daya nalar dankritis mahasisiwa. Yang kedua adalah bangauanan amala yang seauai syariat, jadi manapun arah perjuangan dan fokus pemberian kontribusi harus sesuai dengan syariat atau tidak bertentangan dengan nilai – nilai keagamaan yang dianut, yang tidakmelanggar apa yang seharusnya dilarang , dan melaksanaklan salah sattu dua atau banyak hal – hal yang diperintahkan oleh allah yang memnang sudah jelas terjewentahkan dalam al;qur”an asunah tidak baik. Akan sekeras apapun jika tidak mekirkan abagaimana kpentingan dunia itu juga sama saja, egitu juga sebaliknya ika hanya mementing kan dunia tidakmemikirkan dunia adanmengejar kesenangan duniawi dan tidakmau bersyyukur dan beribadah pada allahjugasama saja bohongt dan tidak Ada gunanya. Yang keempat adaalah bagaiamana kita bisa memberikan apresiasi dan penghargaan bagai orang lain yaitu ketika teman, sxaudara kita memilih untuk bnerjuang dan memilih membuat bangunan amal yang berbeda dengan kita, maka yang ktaqa alakukan adalah mendukungnya , jika tidak bisa mak dewngan prinsip fastabiqul khoirot tau berlomaba lomba dalam kebaikan dan sekaligus yang keempat inilah sebgai sebuah sikap yang harus kita pegang dalam berbeda ppanadangan terkaiat gerakdanamalanyang diplih, yang perlu diingat adalah bagaimankita tetap mempunyai tujuan yang sama dan tiada lain adalah ingin mengambl sebuah harta karun yang diberikan allah SWT di akherat kelak. Wallahua ‘ alam bi sawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar